Saturday, October 30, 2010

Dia Diminta Sama Yang Kamu Cintai

udah 12 hari sejak meninggalnya saudaraku di x-2, naura faikha balqis karena penyakit GBS. hmm aku masih ngga nyangka :'( padahal hari Selasa siang rakyat Republik Sepuluh Loro njenguk naurafaikhabalqis di RS Margono, walaupun kita cuma bisa liat dia dari kaca karna dia di ICU. kata bapaknya, hari itu fikha udah agak mendingan dari 2 hari kemarin waktu pertama kali dibawa ke RS, tapi kesadarannya berkurang.
hari itu kita pulang gasik karena ada UTS, jadi bisa njenguk fikha di jam besuk. waktu korden ICU dibuka semua orang rebutan tempat buat ngliat yg pengin mereka jenguk. tempat tidur fikha pas banget di deket kaca. aku ngga tahan ngliat fikha kek gitu, jadi setelah ngliat berapa detik aku langsung balik ke kursi, ngga tahan. akhirnya anak-anak pada balik ke kursi, banyak yg nangis. sekitar setengah jam kita disana, pada mau pulang. Dias ngajak aku pamitan.
dias :"yuh, pamitan" ngajak jalan ke ruang ICU
aku :"loh koq kesana. mau pamitan sama orang tuanya kan?"
dias:"sama fikha juga lah"
aku :"laah aku ngga mau, ngga tahan ngliat fikha. sama orang tuanya aja langsung"
dias :"ya sama fikha juga laah"
aku manut. aku jalan ke ruang ICU, nyata, belum sampe ruang ICU aku udah nangis lagi, lebih deres dari yg tadi  :'( *tuuh kan, dias ngga percaya si*
terus rakyat REPSOL pamit sama orang tuanya fikha dan pulang ke rumah masing-masing.
malemnya aku dpt sms dari dila x-3, isinya 'tan, apa fikha meninggal?' aku bales 'astaghfirullah, kata sapa?' dila bilang kata anak x-1. aku takutnya kabar itu cuma hoax, ada yg salah denger. jadi aku tanya ke anak-anak, telpon ke wida buat kejelasan. akhirnya banyak yg ngirimin sms berita kek gitu. dan ternyata bener :'(
aku ngga percaya, aku ngerasa itu semua cuma MIMPI.  hari itu kita baru jenguk fikha, malemnya malah fikha udah ngga ada.
besoknya, Rabu, rakyat REPSOL+guru-guru pada dtg ke rumah fikha di Pekuncen. disana guru agama bilang, "Mbak Fikha udah diminta lagi sama Yang kita cintai, jadi ikhlaskanlah untuk Yang kita cintai." kata-kata itu bener-bener bikin kita tegar ngadepin ini.
selamat jalan fikha sayang, kita selalu doain kamu, semoga amal ibadahmu diterima Allah SWT, dan ditempatkan bersama orang beriman, amiiiin.
eh iya, ini sekilas tentang GBS:

GBS adalah penyakit langka yang menyebabkan tubuh menjadi lemah kehilangan kepekaan yang biasanya dapat sembuh sempurna dalam hitungan minggu, bulan atau tahun. Penyakit ini menjangkiti satu dari 40,000 orang tiap tahunnya. Bisa terjangkit di semua tingkatan usia mulai dari anak-anak sampai dewasa, jarang ditemukan pada manula. Lebih sering ditemukan pada kaum pria. Bukan penyakit turunan, tidak dapat menular lewat kelahiran, ternfeksi atau terjangkit dari orang lain yang mengidap GBS. Namun, bisa timbul seminggu atau dua minggu setelah infeksi usus atau tenggorokan.

gejala :
Gejala awal antara lain adalah: rasa seperti ditusuk-tusuk jarum diujung jari kaki atau tangan atau mati rasa di bagian tubuh tersebut. Kaki terasa berat dan kaku atau mengeras, lengan terasa lemah dan telapak tangan tidak bisa menggenggam erat atau memutar seusatu dengan baik (buka kunci, buka kaleng dll)
Gejala-gejala awal ini bisa hilang dalam tempo waktu beberapa minggu, penderita biasanya tidak merasa perlu perawatan atau susah menjelaskannya pada tim dokter untuk meminta perawatan lebih lanjut karena gejala-gejala akan hilang pada saat diperiksa.
Gejala tahap berikutnya disaaat mulai muncul kesulitan berarti, misalnya: kaki susah melangkah, lengan menjadi sakit lemah, dan kemudian dokter menemukan syaraf refleks lengan telah hilang fungsi.

penyebab GBS:

Penyakit ini timbul dari pembengkakan syaraf peripheral, sehingga mengakibatkan tidak adanya pesan dari otak untuk melakukan gerakan yang dapat diterima oleh otot yang terserang.
Karena banyak syaraf yang terserang termasuk syaraf immune sistem maka sistem kekebalan tubuh kita pun akan kacau. Dengan tidak diperintahakan dia akan mengeluarkan cairan sistem kekebalan tubuh ditempat-tempat yang tidak diinginkan.
Dengan pengobatan maka sistem kekebalan tubuh akan berhenti menyerang syaraf dan bekerja sebagaimana mestinya.


Pasien biasanya merasakan sakit yang akut pada saat GBS. Terutama didaerah tulang belakang dan lengan dan kaki. Namun ada juga pasien yang tidak mengeluhkan rasa sakit yang berarti meskipun mereka mengalami kelumpuhan parah. Rasa sakit muncul dari pembengkakan dari syaraf yang terserang, atau dari otot yang sementara kehilangan suplai energy, atau dari posisi duduk atau tidur si Pasien yang mengalami kesulitan untuk bergerak atau memutar tubuhnya ke posisi nyaman. Untuk melawan rasa sakit dokter akan memberikan obat penghilang rasa sakit dan perawat akan memberikan terapi-terapi untuk me-relokasi bagian-bagian tubuh yang terserang dengan terapi-terapi khusus. Rasa sakit dapat datang dan pergi dan itu amat normal bagi penderita GBS. 
Pasien biasanya akan melemah dalam waktu beberapa minggu, maka dari itu perawatan intensive sangat diperlukan di tahap-tahap dimana GBS mulai terdeteksi. Sesuai dengan tahap dan tingkat kelumpuihan pasien maka dokter akan menentukan apa pasien memerlukan perawatan di ruang ICU atau tidak.

Sekitar 25% pasien GBS akan mengalami kesulitan di;

1. Bernafas
2. Kemampuan menelan
3. Susah batuk


Setelah beberapa waktu, kondisi mati rasa akan berangsur membaik. Pasien harus tetap waspada karena hanya 80% pasien yang dapat sembuh total, tergantung parahnya pasien bisa berjalan dalam waktu hitungan minggu atau tahun. Namun statistic membuktikan bahwa rata-rata pasien akan membaik dalam waktu 3 sampai 6 bulan. Pasien parah akan menyisakan cacat dibagian yang terserang paling parah, perlu terapi yang cukup lama untuk mengembalikan fungsi-fungsi otot yang layu akibat GBS. Bisanya memakan waktu maksimal 4 tahun.  

Obat penyakit ini hanya ada 1 macam yaitu GAMAMUNE ( Imuno globuline ) yang harganya 4jt - 4,5 jt rupiah /botol biasanya obat ini diinfuskan kepasien dengan jumlah yang dihitung dari berat badan.