Monday, February 28, 2011

Prajurit Jaga Malam

Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu ?
Pemuda-pemuda yang lincah yang tua-tua keras,
bermata tajam
Mimpinya kemerdekaan bintang-bintangnya
kepastian
ada di sisiku selama menjaga daerah mati ini
Aku suka pada mereka yang berani hidup
Aku suka pada mereka yang masuk menemu malam
Malam yang berwangi mimpi, terlucut debu……
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu !
1948
Siasat,
Th III, No. 96
1949
(Chairil Anwar)

Deja Vu, Precognition, Clairvoyance

Deja vu adalah mengalami suatu pengalaman yang dirasakan pernah dialami sebelumnya.


Precognition adalah sebuah kemampuan untuk melihat ke masa depan, yang dimaksud ini beda dengan ramalan dimana ramalan dapat didasarkan pada pengamatan sehari-hari dan lalu menyimpulkan sesuatu akan terjadi bahkan hanya dalam beberapa detik sebelum kejadian.
Clairvoyance adalah kemampuan seseorang dalam mendapatkan informasi mengenai sebuah objek, manusia, lokasi atau kejadian-kejadian dengan tidak menggunakan kelima indra fisik manusia (mata, telinga, lidah, hidung, dan kulit).
misalnya bisa melihat apa isi rumah seseorang, padahal tidak pernah datang ke rumah orang tersebut. Bisa menemukan benda-benda yang hilang atau orang hilang. Bisa melihat benda-benda yang disembunyikan dibalik pakaian, dan sebagainya.